Data Warehouse Terdistribusi
NIM
: 1605551097
Matkul
: Data Warehouse
Dosen
: I Putu Agus Eka Pratama,ST.MT
Jurusan/fakultas/universitas: teknologi
informasi/teknik/udayana
DATA
WAREHOUSE TERDISTRIBUSI
Data
warehouse adalah sebuah tempat penyimpanan data yang digunakan untuk OLAP,
membaca data historis untuk pengguna dalam pengambilan keputusan bisnis. Peran atau tugas data warehouse dapat dibagi
menjadi 3 yaitu adalah sebagai berikut.
1. Laporan
Salah satu
kegunaan data warehouse dengan menggunakan queary sederhana yang didapatkan
dari laporan perhari, perbulan, pertahun dan jangka waktu yang diinginkan oleh
pengguna.
2. Informasi
Informasi yang
dimaksud adalah informasi eksekutif, pembuatan ringkasan informasi yang bertujuan membuat keputusan bisnis tanpa
harus melihat keseluruhan data.
3. On
Line Analytical Processing (OLAP)
Adanya data
warehouse, semua informasi secara detail maupun hasil summary yang idbutuhkan
dalam proses analisa mudah didapat. OLAP dilakukan menggunakan konsep data
multi dimensi dan memungkinkan para pemakai menganalisa data seacra detail,
tanpa mengetikkan satupun perintah sql.
Data warehouse
dibagi menjadi data warehouse fungsional dan data warehouse terpusat. Data warehouse
fungsional adalah data warehouse yangdibuat berdasarkan fungsi-fungsi
operasional pada perusahaan seperti basis data yang diperoleh dari kegiatan
sehari-hari. Data warehouse dibuat lebih dari satu dan dikelompokan berdasarkan
fungsi-fungsi yang ada di dalam perusahaan seperti fungsi keuangan, marketing,
dan lain-lain. Kelebihan dan kekurangan dari data warehouse fungsional adalah
sistem data warehouse mudah dibentuk atau dibangun dengan biaya murah sedangkan
kekurangannya adalah resiko kehilangan konsistensi data dan terbatasnya
kemampuan dalam pengumpulan data bagi pengguna. Data Warehouse Terpusat
memiliki perbedaan dengan data warehouse fungsional pada sumber data yang
dikumpulkan dalam satu tempat terpusat, kemudain data dibagikan ke dalam fungsi
masing-masing sesuai kebutuhan perusahaan. Kelebihan dan kekurangan data
warehouse terpusat adalah data yang ada terpada karena konsistensi data yang
tinggi, sedangkan kekurangannya adalah biaya yang mahal dan memakan waktu yang
cukup lama dalam membangunnya.
Data
warehouse terdistribusi adalah kumpulan data store yang dibangun secara
terpisah yang digabungkan secara fisik melalui jaringan. Tujuannya adalah agar
komponen-komponen yang terpisah ini terlihat sebagai satu kesatuan utuh sebuah
sistem data warehouse. Data warehouse terdistribusi menggunakan gateway yang
berfungsi sebagai penghubung antara data warehouse dengan workstation yang
menggunakan banyak sistem yang berbeda-beda. Adanya sistem tersitrbusi
memungkinkan perusahaan dapat menakses sumber data yang berada diluar lokasi
perusahaan. Kelebihan dan kekurangan dari data warehouse terdistribusi adalah
data tetap dan konsisten karena sebelum data digunakan data terlebih dahulu
mengalami proses sinkronisasi.
Komponen-komponen
pada data warehouse teridistribusi dibagi menjadi 5 yaitu sebagai berikut.
1. Operational
Data adalah data yang didapatkan atau sumber-sumber data pada kegiatan
transaksional.
2. Load
Manage adalah front end untuk ekstraksi data dan load data.
3. Warehouse
Manager adalah manajemen data di dalam data warehouse seperti menajemen format
data yang terdistribusi.
4. Query
Manager adalah back end, bukan sebuah query pada data, tetapi pada user dalam
penyesuaian dengan kebutuhan terhadap data.
5. End
user Acces Tools adalah pengguna akhir sesuai dengan kebutuhan mereka terhadap
data warehouse seperti reporting and query tools, application development
tools, OLAP tools, dan lain-lain.
Komentar
Posting Komentar